Jokowi Sebut Mudik dan Pulang Kampung Itu Berbeda? Apa Bedanya…

Presiden Jokowi telah resmi mengumumkan larangan mudik dan pulang kampung untuk seluruh masyarakat sebagai upaya pencegahan meluasnya virus corona.

Jakarta – Larangan mudik tersebut berlaku pada 24 April 2020. Kebijakan itu pun dinilai lambat dikeluarkan. Sebab, sudah banyak orang yang sudah mudik ke kampung halamannya.

Kebijakan larangan mudik ini kemudian dibahas dalam acara Mata Najwa di Trans7 yang tayang pada Rabu (22/4) malam. Pada sesi tanya jawab Jokowi dengan host Mata Najwa, Najwa Shihab, terdapat satu hal yang menarik.

mudik dan pulang kampung
Mudik adalah..???

Di dalam perbincangan, Najwa Shihab mempertanyakan kebijakan larangan mudik Jokowi yang diumumkan baru-baru ini.

“Kenapa dilarang sekarang? Kenapa baru dilakukan, menunggu situasi?” tanya Najwa kepada Presiden Jokowi seperti dikutip dari Mata Najwa.

Jokowi beralasan bahwa kebijakan ini dibuat tidak grasa-grusu yang akhirnya menimbulkan kontroversi dan keributan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Pengawasan Corona di Bandara Soekarno-Hatta Asal-asalan, Jauh Dari Standar WHO

Kemudian di tengah perbincangan, Najwa menyodorkan data dari Kemenhub soal jumlah pemudik di tengah wabah corona telah mencapai nyaris 1 juta orang mudik.
jokowi

“Hampir satu juta orang mudik, tercatat 900 ribu orang mudik dan sudah tersebar ke sekian banyak daerah. Apakah keputusan tersebut baru akan dikeluarkan melihat situasi, namun faktanya sudah banyak penyebaran orang di daerah,” tanya Najwa.

Jokowi lantas menjawab dengan enteng.

Lihat VIDEO Halaman Berikutnya…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *